Thanks For your Donation

Terimakasih atas donasi anda

give more to me

Wednesday, 21 October 2015

percabangan pada C++, if, if else, if else if

     Suatu program biasanya tidak hanya berupa suatu urutan linear dari instruksi-instruksi. Dalam prosesnya mungkin bercabang, berulangan atau membuat keputusan. Untuk keperluan tersebut, C++ menyediakan struktur kendali yang ditujukan untuk menentukan apa yang akan dilakukan pada program kita. Dalam bahasa C++, struktur kondisional didukung oleh dua perintah dasar, yaitu if dan switch. Bentuk perintah if mempunyai beberapa variasi sebagai berikut :
a.  if (condition) statement
    condition adalah ekspresi yang akan di evaluasi. Jika kondisi ini true, statement akan dieksekusi. Jika false, statement akan diabaikan (tidak dieksekusi) dan program berlanjut ke instruksi berikutnya setelah struktur conditional.

   

Flow chart struktur conditional

Struktur sintaksis if mempunyai bentuk sebagai berikut :

If (kondisi)
{
Pernyataan
}
 
Bentuk if ini dibaca :
Jika kondisi benar, maka kerjakan pernyataan
   Bentuk pertama ini merupakan bentuk perintah if yang paling sederhana. Dalam bentuk ini, pernyataan akan dikerjakan jika kondisi bernilai benar. Nilai benar dalam bahasa C++ dinyatakan dalam nilai 1(satu), sedangkan nilai salah dinyatakan dengan nilai 0 (nol).

b.    if (condition) statement1 else statement2

                if (condition) statement 1 else statement 2 atau if-else dapat dilihat pada flowchart dibawah ini.


                                                            Flowchart if-else

Struktur sintaksis if kedua mempunyai bentuk sebagai berikut :
If (kondisi)
{
Pernyataan;
}
Else
{
Pernyataan lain;
}

Bentuk kedua ini di baca :
Jika kondisi benar, maka kerjakan pernyataan
Jika tidak, kerjakan pernyataan lain
Dalam bentuk kedua, jika kondisi bernilai benar, maka kerjakan pernyataan. Tetapi jika kondisi bernilai salah, maka yang dikejakan pernyataan lainnya.

c.     If-else if
Struktur sintaksis if ketiga yaitu if bertumpuk mempunyai bentuk sebagai berikut :
If (kondis 1)
{
Pernyataan 1;
}
Else if (kondis 2)
{
Pernyataan 2;
}
....
Else
{
Pernyataan lain;
}
 



Bentuk ketiga if tersebut dibaca :
Jika kondisi 1 benar, maka kerjakan pernyataan 1.
Jika tidak,
Jika kondisi 2 benar, maka kerjakan pernyataan 2.
Dst...
Jika tidak, kerjakan pernyataan lain.

Flowchart if else if adalah sebagai berikut:
                                                  Flowchart If else If


     Bentuk ketiga ini merupakan perluasan bentuk kedua if yang mana dalam pernyataan else terdapat if lagi. Bentuk ini digunakan untuk menyatakan pilihan yangnlebih dari dua. Dalam bentuk ini terdapat beberapa kondisi yang akan diuji oleh perintah if. Jika salah satu kondisi benar, maka pernyatan yang bersesuian dengan pernyataan tersebut akan dikerjakan. Jika seluruh kondisi tidak ada yang benar, maka akan di kerjakan pernyataan yang lain.



0 komentar:

Post a Comment

Terimakasih anda telah berkomentar di halaman ini, kami akan mempertimbangkan komentar anda untuk kemajuan blog ini.

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html